Kisah dari Tombariri

Asal Usul nama Tombariri

Tombariri adalah sebuah kecamatan yang terletak di bagian utara Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Indonesia.

Berdasarkan Etimologi,.,  Tombariri berasal dari bahasa Tombulu, yaitu

Tou = orang

Wariri = sejenis rumput yang sangat kuat yang banyak terdapat di daerah tombariri,.,

 Penulis tidak tahu

Berikut sejarah singkat yang pernah di ceritakan oleh seorang Opa kepada penulis sewaktu bersekolah di SDN 2 Tanawangko,.,

Dahulu kala di daerah Tanawangko juga kecamatan tombariri terjadi sebuah peristiwa yang tak terduga, dimana pernah terjadi angin ribut yang sangat dahsyat, kata Opa yang bercerita bahwa angin ribut tersebu dapat merubuhkan Pohon – pohon besar, sampe menerbangkan manusia. Katanya angin ribut itu sangat hebat karena misalkan pohon yang patah terserang angin di ranowangko maka dapat terbang dan jatuh di poopoh, bayangkan saja bagaimana keadaan kala itu,.,

Katanya para Tua –tua kampung atau sering di sebut Dotu memutuskan untuk mengikatkan semua manusia hingga ternak ke setiap rumput towariri yang katanya sangat tinggi sekukuran tinggi manusia dewasa bahkan lebih tinggi lagi. Orang Tua maupun anak2 hingga sapi, kuda diikat sekuat2nya dengan tali utang (maklum dulu belum ada tali rafia atau nilon untuk mengikat sesuatu), mereka hanya terombang –ambing dihempaskan angin, tapi dengan didukung keteguhan hati mereka tetap bertahan hingga angin ribut reda. di saat angin reda, keadaan sangat kacau dan kata Opa, hanya orang yang terikat di rumput towaririlah yang selamat,.,.

Mungkin karena jasa rumput towariri tersebut sehingga kecamatan yang sekarang ini di tempati mayoritas penduduk yang bersuku tombulu di namakan kecamatan tombariri,.,.,

Kisah ini mungkin tidak sepenuhnya benar atw belum di buktikan secara empiris, tapi yach itulah yang didengar Penulis dan namet2 sekelasnya (rexy, rendy, tison, nako, nano,Io, dll) sewaktu bersekolah di SD. Sayang nama Opa penjaga sekolah itu telah hilang dari ingatan penulis.,. maklum so lama ;(

Tapi jika kita melihat dari sudut pandang logika, itu bisa saja sob,.,

Coba anda cari dan cabut rumput towariri yang hanya seukuran 30 cm, sudah? Saya jamin walaupun anda berotot pasti sulit SEKALI, bayangkan jika rumput tersebut setinggi dua sampai tiga meteran ^_^,., sekencang apapun angin melanda pasti tidak akan tercabut,.,.  

Bagitu noch sob depe cirita,.,